Postingan

Menampilkan postingan dari 2016

Kolonialisme: Pendatang vs Pribumi

Gambar
Sebagai dua pihak yang baru bertemu, ekspresi pertama pendatang dan pribumi yang kemudian jadi pengkoloni dan koloni sebetulnya sama: saling heran, takjub. Menjadi mahasiswa semester 7 departemen sejarah tak lantas membuat saya menjawab ‘apa arti kolonialisme’ lebih cepat dari anak SMA. Logikanya seperti anak bayi tak bergigi yang makan bubur dan orang dewasa yang makan nasi. Ketika disuruh makan, gampang buat orang dewasa untuk melahap bubur dalam sekali telan, tapi tidak ada yang mau mengukus sayur-sayuran, daging, dan nasi serta melumat lalu menyaringnya untuk orang dewasa dengan gigi-gigi lengkap. Intinya, semua memiliki porsinya masing-masing, dan bukan porsi seorang mahasiswa semester 7 untuk menjawab pertanyaan ‘apa arti kolonialisme’ dengan kata ‘penjajahan’. Berhubung tiap hari makan nasi, jadi sulit betul mendeskripsikan rasanya kalau-kalau ada pemakan kentang atau roti yang penasaran dan bertanya. Mungkin tiada hari bagi kami untuk tidak menyebut istilah ini dalam kel

Aglio Olio: Good Taste in a Rush

Gambar
Aglio Olio is one of so many way of eating pasta. This is one of my favourite beside Pesto. Just like it's name, this dressing simply consist of garlic, oil (which is supposed to be olive oil), and paprika or chili flakes (that's why sometimes it called Aglio Olio Peperoncino). Although actually, my true friends in kitchen is Indonesian Cuisine, I found that Mediterannean Cuisine is also tasted well in my 100% Indonesian tongue. Some of them, ecspecially Italian, are rich of spices, like what we used to do to our food here. Cece Dove, like what I read from La Lama Mountains Oven, said that as a Southwestern Italian, her family used to eat with some spicy. This habit is meanwhile too strong for people in north.  Venice during the Rennaisance Spice in Italian Cuisine connected to a long history of Italian Ports. Close to the end of the Dark Ages, these ports are the first ports that come back to life by openly making trade contact with another ports around the Mediterann

How to Study If You Become a University Student in a Night

Gambar
I experienced it. I know that the path guided us to find our seat in university is long and hard. It never be a magical process happened in your only one night sleep as we told how Prambanan was built, so everyone must be ready with their own brand new journey. I wrote this just if in case, you’re sleeping but in the next day wake up as a university student and don’t know what to do. I hope that is the major is your favourite, because I think that is the key of happiness, but if not, just let it be, Hakuna Matata , and please gladly watch my guidance. This is not all about university life, but only about your study. I came from an ordinary Indonesian highschool, so I am an ordinary student too. Research, ‘real’ scientific paper, and everything else surrounding my days in university life is strange for the old me. If you share the same ‘ordinary-ness’, you must be got what I mean with order and your own will, because the biggest gap is on there. What I got from highschool is all ab

Arsitektur Modern dan Rencana untuk Kota yang Tak Direncanakan

Gambar
Gerakan arsitektur Modern muncul sebagai respon dari masyarakat baru pasca Revolusi Industri. Gerakan seni Modern secara umum muncul karena nilai-nilai tradisional sudah tidak lagi bisa mengakomodir masyarakat yang sudah berubah. Ketidak puasan maupun kejenuhan terhadap nilai-nilai tradisional yang kebanyakan masih diindoktrinasi lewat lembaga-lembaga resmi dari masa-masa sebelumnya bukan hanya terjadi pada kasus Akademi yang menolak Manet dan kawan kawan, melainkan juga melatar-belakangi pendirian Bauhaus. Bauhaus by en.wikipedia.org Bauhaus yang turut mempromosikan International Style selain didirikan atas ketakutan hilangnya tujuan seni di masyarakat sehingga mereka mencoba menyatukan manufaktur dan seni, juga ingin mereformasi pendidikan. Ketika itu, pendidikan seni di Akademi lebih mengedepankan pendekatan teori-teori lama yang sudah tidak lagi relevan dengan keadaan yang ada. Sebagai jawaban, Bauhaus memperkenalkan semacam kurikulum yang lebih mengembangkan s

Lebaran Makan Ayam

Gambar
Tulisan ini berangkat dari salah satu lebaran terunik seumur hidup saya, lebaran tahun ini. Sebagai sebuah hari besar agama yang dianut oleh hampir seluruh penduduk negeri, lebaran adalah momen penting. Sejak kecil, saya memahami lebaran sebagai momen keluarga. Lebaran Idul Fitri, posisinya dalam konteks keluarga sangat berbeda dengan Idul Adha. Dalam Idul Adha, kita seolah hanya merayakan kemenangan sebagian orang Islam yang berangkat haji, sejak kita disibukkan dengan titip doa, mengantar ke bandara, atau antri jatah henna dan kacang arab sepulangnya mereka. Momen Idul Adha lebih personal ketimbang Idul Fitri yang memang dirasakan oleh tiap orang tak berkecuali. Dalam momen ini, semua orang menang, dan kelompok terdekat untuk berbagi perasaan itu adalah keluarga. Lebih jauh lagi, hari raya ini kemudian didefinisikan secara kultural oleh masyarakat yang terus berada dalam perubahan. Kaum urban yang muncul sejak pertumbuhan kota-kota pusat ekonomi membentuk gelombang raksasa ke wi